penyakit T kedua



TOKSOPLASMOSIS

Toksoplasmosis yaitu   infeksi yang disebabkan  mikroorganisme yang hidup pada burung, hewan, dan manusia.
toksoplasmosis memengaruhi   kulit,mulut, kerongkongan, lambung, usus , anus , jantung, saraf,
toksoplasmosis disebabkan mikroorganisme parasit Toxoplasma gondii ,
 Infeksi toxoplasma  terjadi sejak awal kelahiran seseorang,
 jutaan orang telah terinspeksi toxoplasma, namun hanya sedikit yang mengalami gejala sebab   ,  kebanyakan orang memiliki sistem kekebalan tubuh   yang  kuat untuk melawan  parasit penyebab penyakit,
Infeksi Toksoplasma  berbahaya jika  terkena  pada  pasien dengan sistem kekebalan tubuh lemah ,  pada ibu hamil ,  pada pasien  yang sedang melakukan kemoterapi, pada pasien AIDS,
komplikasi nya  antaralain:  peradangan (endema) pada otak, jantung, dan kerusakan paru-paru. Apabila ibu hamil terinfeksi pada tahap awal kehamilan, terdapat kemungkinan untuk keguguran, lahir mati, atau melahirkan bayi yang cacat.
kebanyakan orang  tidak  mampu  menunjukkan gejala nya ,  kemungkinan  gejalanya   mirip seperti sakit kepala, kelenjar getah bening membengkak,flu,  demam, kelelahan, nyeri otot,
bila  pasien  mengidap  HIV/AIDS, baru menjalani transplantasi atau sedang menjalani kemoterapi, belum  terinfeksi  parasit taxoplasma, maka akan  reaktivasi parasit,gejalanya yaitu : pusing, kebingungan, gangguan koordinasi motorik ,
gangguan gerakan  kejang ringan,gangguan  pada paru-paru atau pneumonia jiroveci, penglihatan kabur , keguguran atau kematian janin , jika bayi lahir maka akan: infeksi mata yang parah,pendengaran berkurang, gangguan psikotik,
sedikit kejang kejang, pembesaran limpa pada hati, mata dan kulit kuning,
 penyebab toksoplasmosis  yaitu  parasit mikroskopis toxoplasma gondii, penyakit ini  ditularkan saat pasien  mengonsumsi   daging  mentah merah murah  dari hewan yang terinfeksi yang tidak  dimasak, melalui kontak dengan  kotoran kucing anjing kambing   bila  kucing anjing kambing    terinfeksi,
beberapa faktor faktor   pemicu bisa terkena toksoplasma, antaralain:
pasien yang  mengidap HIV/AIDS, pasien  melakukan kemoterapi,
pasien  menggunakan steroid , obat-obat immunosuppressive, obat kanker ,
hamil, tes darah dapat  untuk melihat  efek samping obat,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
obat obat  antibiotik parasit sulfadiazin pirimetamin selama 4 hingga  6 minggu,  efek samping  obat ini meningkatnya sensitivitas cahaya , perdarahan,  memar,
obat  acetaminofen  untuk mengurangi demam,
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu
toksoplasmosis sering  sulit untuk didiagnosa  sebab   gejala nya  mirip   seperti flu ,
jika  dokter sudah pernah mencurigai  pasien memiliki   infeksi,  harus dilakukan tes darah untuk melihat apakah ada  antibodi bagi parasit ini . antibodi yaitu  protein yang dihasilkan  sistem kekebalan  dan merespon kedatangan  parasit ,  tes antibodi sulit untuk dilakukan , maka setiap hasil tes positif  dikonfirmasi untuk  mendiagnosa  tocoplasmosis,
jika wanita  yang sudah pernah    terinfeksi toksoplasma  kemudian  hamil maka jalan satu satunya untuk menyelesaikan masalah ini  adalah memperkirakan apakah bayi yang akan  lahirkan nanti  juga akan ikut   terinfeksi atau tidak. maka  untuk itu
dokter mungkin akan sedikit  melakukan pemeriksaan pemeriksaan  seperti
amniocentesis, amniocentesis   ini  diterapkan saja  sesudah  minggu ke-15   masa kehamilan  , dokter menggunakan jarum jarum  kecil untuk mengambili  sedikit cairan cairan  dari kantung di sekitar janin ,  sesudah selesai  mengambili  itu, dokter juga  melakukan tes pada cairan cairan  itu  untuk dilihat  apakah  nantinya muncul  infeksi atau tidak, amniocentesis   bisa  menyebabkan  wanita keguguran atau sakit perut, bocornya amniotik,
MRI (Magnetic Resonance Imaging)  menggunakan  gelombang elektromagnetis untuk menghasilkan  foto  kepala dan otak. MRI merupakan  prosedur yang tidak  membahayakan pasien,
biopsi otak  yaitu  mengambil sedikit sampel otak pasien . sampel ini  kemudian dianalisa  dalam laboratorium untuk mencari  toksoplasma yang ada,
supersonik   ini memanfaatkan  gelombang suara untuk menghasilkan foto  foto  bayi dalam rahim. Teknoligo ultrasound toksoplasmasis tidak mampu mendiagnosa  namun bisa  menunjukkan beberapa gejala  infeksi bayi, seperti cairan di otak (hydrocephalus). walau begitu hasil negatif tes ultrasound tidak melenyapkan  kemungkinan infeksi. maka  bayi perlu untuk diperiksa  perkembangannya   pemeriksaan darah dilakukan  di awal 12 bulan sejak kelahiran,



TONGUE-TIE (ANKYLOGLOSSIA)

Tongue-tie  atau  Ankyloglossia  yaitu   kelainan bawaan  organ mulut yang mengakibatkan  terbatasnya pergerakan lidah dan mulut.
Kelainan ini cenderung  dialami  bayi laki laki  baru lahir,
berdampak kepada cara makan, menelan, berbicara, bahkan menyusui.
normalnya   sepotong selaput ( lingual frenulum )  yang ada  di sisi bawah lidah terhubung dengan bagian lantai mulut. namun pada tongue-tie  bentuk lingual frenulum lebih pendek dan melekat pada lantai mulut dan sisi bawah ujung lidah sehingga pasien   tidak mampu  menjulurkan lidah keluar dengan baik,
penyebab  lingual frenulum yang tidak terpisah saat lahir belum diketahui,  namun ini mungkin  berkaitan dengan faktor genetik ,
tanda-tanda  gejalanya  yaitu
kemungkinan memiliki lidah berbentuk hati  dan lekukan di ujung lidahnya,
kesulitan menggerak gerakkan lidah dari sisi satu ke sisi lainnya,
kesulitan mengeluarkan lidah melewati gigi  gigi depan bagian bawah ,
kesulitan mengangkat angkat lidah hingga menyentuh gigi bagian atas,
 dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu
beberapa jenis  operasi untuk menangani tongue-tie pada bayi, anak, maupun dewasa , antaralain :
operasi  pembelahan tongue-tie   menggunakan gunting yang sudah  disterilkan agar sisi bawah lidah tidak terlalu menempel dengan dasar mulut sehingga lidah dapat bergerak dengan  leluasa  , cara  ini  tidak terjadi pendarahan besar  sebab    tidak ada  ujung saraf atau pembuluh darah  pada lingual frenulum,
jarang ada komplikasi jika  diakibatkan oleh prosedur ini , frenulum bisa  menempel kembali ke sisi bawah atau dasar lidah , kemungkinan jika ada  infeksi atau pendarahan,  kerusakan  lidah atau kelenjar air liur,
 frenuloplasty dilakukan dengan  peralatan  operasi yang lebih lengkap dan   pembiusan yang  dilakukan pada lingual frenulum yang lebih tebal ,
 frenulum dilepaskan, lalu luka ditutup dengan jahitan yang akan menyatu ke dalam bekas luka seiring proses penyembuhan,
tongue-tie dapat memicu  beberapa komplikasi, seperti gangguan kemampuan berbicara,gangguan perkembangan organ mulut bayi, gangguan menyusu,gangguan makan  gangguan mengunyah jenis makanan tertentu, gangguan menelan,
anak yang mengidap. tongue-tie, beberapa suara yang keluar  ketika  berbicara akan berbeda,  kesulitan melafalkan huruf-huruf “r”, “s”, “z”, “th”, “d”, dan “t”.  ini
 dinamakan dengan cadel,



TORSI TESTIS

Testis yaitu  bagian dari kelenjar reproduksi laki laki  yang ada  di dalam skrotum,
testis menggantung di tempatnya berkat tali-tali kristal ,  kristal pengikat  mengandung pembuluh darah dan saraf ke testis  dan ke saluran endokrin lain seperti saluran sperma,testis  terlibat dalam sistem endokrin untuk menghasilkan  hormon testosteron dan  untuk menghasilkan  dan penyimpanan sperma,
torsi testis yaitu   testis  yang terbelit tali  kristal belitan ini memotong suplai darah ke dalam testis. jika  terus terbelit, testis akan terluka  mungkin  terjadi necrosis, Torsi testis bisa   tanpa alasan apapun  atau  cedera , terjadinya  secara tiba tiba ,
gejala-gejala dari torsi testis ,antaralain:
sudut rotasi  testis  tidak seperti biasa, nyeri,demam,nyeri  tiba-tiba pada skrotum,pembengkakan skrotum, sakit perut,mual  muntah, posisi testis lebih tinggi dari biasanya ,
torsi testis memicu  ketidaknyamanan lama kelamaan memicu  gangrene sebab  kurangnya peredaran darah ke testis.
pada fetus, testis mulai berkembang di dalam perut , seiring dengan perkembangan fetus, testis  bergerak ke bawah hingga akhirnya berada di dalam scrotum,
testis menempel pada abdomen dengan ikatan kristal dan terpasang pada jaringan yang mengelilinginya. kadang  ikatan terlalu longgar maka  testis malah menggantung pada saluran sperma, tumor yang berdaging memicu  testis berubah dari posisi normal  kemudian membuat ikatan terbelit,
faktor-faktor  yang memicu munculnya   torsi testis,antaralain:
jika pasien sudah  pernah mengalami torsi testis kemudian  torsi hilang sendiri tanpa pengobatan, memiliki  riwayat keluarga yang  mengidap torsi testis,
 pengobatan   torsi testis yaitu melakukan operasi  untuk menghindari kerusakan permanen atau hilangnya testis. dokter  bedah akan mengangkat ikatan yang membelit testis dan mengembalikan testis ke posisi biasanya  ,
jika  operasi ditunda lebih dari 7   jam sesudah  rasa sakit dimulai, kemungkinan testis tidak bisa  diselamatkan. testis yang tersisa  diperbaiki untuk menghindari belitan yang sama . jika  testis sudah tidak berfungsi, testis akan diangkat. jika testis masih sehat  dan tidak diangkat, semua fungsi tidak akan terganggu. sesudah  operasi, dianjurkan  untuk berbaring di tempat tidur ,
jangan mengangkat benda berat ,jangan  melakukan hubungan seks  sementara,
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu
pemeriksaan  USG  digunakan untuk mendiagnosa  , hasil foto  menunjukkan posisi organ yang akan dioperasi juga  peredaran darah yang berkurang ke dalam testis,



TORTIKOLIS

Tortikolis yaitu   kontraksi otot halus,  kontraksi  memicu kelainan gerakan pada leher dan kepala sehingga membuat condong ke satu sisi,
 Tortikolis dystonia dengan bentuk  kejang tortikolis.
 penyakit ini  idiopati  atau penyebab  sangat tidak diketahui  terjadi karena kepala terluka. Tortikolis tidak membahayakan hidup. namun, komplikasi dapat terjadi seperti rasa sakit yang kronis dan pembungkukan tulang punggung serviks,
tanda-tanda dan gejala tortikolis
pertama  yaitu   seperti kejang  menyebabkan leher, kepala  mengalami kelainan di setiap gerakan selama peregangan, namun posisi leher terlihat kaku,
penyakit ini tidak membahayakan nyawa,
gerakan ini  mendorong kepala dan leher ke semua  arah ,
anterokolis yaitu  posisi  leher yang bungkuk sebelum ditekuk,
retrokolis yaitu kepala yang miring ketika  posisi  leher meregang.
laterokolis yaitu  kepala yang miring ke salah satu bahu,
 ini memicu  kejang otot yang menyakitkan dan  otot leher  mengencang. , kesulitan menelan dan  rasa sakit pada lengan ,beberapa posisi membuat saraf dari tulang leher seperti terikat. , sakit kepala karena kejangnya otot leher,
penyakit ini memicu rasa sakit  dan pembungkukan tulang punggung servikal,  rasa sakit dan rasa tertekan di leher,  posisi leher yang miring, tertekuk,
 penyebab tortikolis  masih belum diketahui, mungkin  tortikolis disebabkan karena  gagalnya pembuatan saraf pengirim di otak , volume dari unsur abu-abu pada hemisper serebral terpengaruh , bagian dari unsur ini  untuk menjalankan proses sinyal yang dihasilkan  oleh otot,  luka tortikolis   beberapa hari setelah kepala dan leher  terluka. kadang  gejala muncul beberapa bulan sesudah  kecelakaan,
faktor-faktor yang memicu munculnya tortikolis,antaralain:
faktor genetik, sudah pernah  luka  pada leher,
banyak  terapi yang bisa  digunakan untuk mengurangi kejang otot dan rasa sakit terapi fisik, penahan leher, dan biofeedbak bisa  membantu. obat-obat  membantu meringankan kejang otot dan mengatur saraf pengirim,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
suntikan   toxin botulinum ke otot yang terserang, suntikan  toxin mencegah kejang otot dengan cara  menghambat susunan saraf pengirim acetyholine,
khasiat    obat-obatan ini  berlangsung selama beberapa bulan, kemudian obat tambahan diberikan   pembedahan bisa dilakukan  bila  pengobatan  tidak efektif,
neurologis dan spesialis ortopedik dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu
pemeriksaan  X-ray dan penelitian  pergerakan tubuh dilakukan,



TOXIC SHOCK SYNDROME

Toxic shock syndrome yaitu   keracunan darah akibat racun bakteri  Staphylococcus aureus, dari  bakteri streptococcus grup A,
sindrom ini bisa  mengancam nyawa sebab  keracunan darah,
 ini berkaitan  dengan  pengunaan tampon atau pembalut selama siklus menstruasi,   produk   tampon sudah tidak ada lagi  produk produknya  dari pasaran,
sekarang tingkat toxic shock syndrome pada wanita menstruasi  menurun drastis, dibandingkan wanita jaman dahulu  , laki laki  atau  wanita bisa saja   mengidap  toxic shock syndrome sebab adanya  luka  luka  infeksi pada kulit, infeksi pada paru-paru,infeksi pada  tenggorokan , infeksi pada  tulang,
gejala toxic shock syndrome karena Staphylococcus aureus  ,antaralain:  kelemahan otot parah, sakit kepala, tekanan darah rendah,demam mendadak ,menggigil, nyeri otot, muntah, diare, haus, tachycardia, ruam seperti terbakar sinar matahari,
gejala toxic shock syndrome karena bakteri streptococcus,antaralain:
terganggunya fungsi ginjal , terganggunya fungsi hati, napas pendek, pusing, lemah, detak jantung yang kencang, Infeksi luka  memerah, membengkak, 
 Hubungi dokter bila:
demam atau ruam, memiliki  gejala toxic shock syndrome yang berkembang sangat cepat , selama menstruasi, pemakaian  tampon,  mempunyai  luka terinfeksi berbentuk v,baru-baru ini menjalani operasi,
penyebab toxic shock syndrome yaitu  bakteri Streptococcus pyogenes sesudah bakteri  masuk ke dalam tubuh melalui kulit yang terluka karena operasi atau luka ringan seperti bisul, cacar air, tergores, gesekan,
penyebab toxic shock syndrome yaitu   bakteri Staphylococcus aureus. sindrom ini terkait dengan metode kontrasepsi dengan diafragma,pemakaian  tampon, spons kontraseptif,  Infeksi virus, seperti flu atau cacar air
diagnosa  awal dan perawatan di rumah sakit perlu dilakukan , sebab  penyakit ini mengakibatkan   komplikasi  gagal jantung bawaan, gagal pernapasan,  pengelupasan kulit tangan dan kaki, rambut rontok , kuku terlepas, gagal ginjal,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
cairan intravena dan antibiotik , terapi oksigen dan ventilasi mekanis, mesin cuci ginjal  untuk penyakit gagal ginjal,
jika  gejala-gejalanya dapat diatasi  ,pasien dapat   perawatan di rumah dan mungkin  perlu antibiotik,
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan seterusnya , namun jika
belum  ada satupun tes yang mampu mendiagnosa   sindrom secara total. pasien hanya  perlu diambil  sampel darah dan air seni untuk ditemukan adanya  infeksi,namun   kemungkinan untuk diambil  sampel  cairan vagina, leher rahim, dan tenggorokan untuk diperiksa dilaboratorium,
 toxic shock syndrome dapat mempengaruhi semua  organ tubuh, sehingga  dokter perlu  melakukan pemeriksaan seperti CT scan, pengambilan cairan pada pinggang ,   pemeriksaan  X-ray payudara ,



TRANSIENT ISCHEMIC ATTACK

Transient ischemic attack (TIA) atau stroke ringan  atau  serangan iskemik sesaat, yaitu   kekurangan darah di dalam saraf dalam 1 hari , 
penyakit ini muncul  ketika bagian otak tidak memperoleh  pasokan darah yang cukup,  penyakit ini  dapat memicu stroke,
penyakit sel darah bulan sabit (sickle cell disease)   juga dinamakan  anemia sel bulan sabit (sickle cell anemia), stroke yaitu  komplikasi umum dari penyakit genetik ini. Sel darah mengangkut oksigen dan  terjebak dalam arteri, menghalangi aliran darah menuju otak,
 tanda-tanda dan gejala transient ischemic attack,antaralain:
gangguan  pada penglihatan,  sulit berjalan, merasa lemah di area  tubuh manapun,  kebingungan, pusing, diplopia  atau melihat objek menjadi dua, hilang ingatan, mati rasa, kesulitan berbicara ,kesulitan  menelan, kesemutan,
 penyebab transient ischemic attack  yaitu  penyumbatan aliran darah penggumpalan darah dalam arteri ,tubuh kadang  dapat menghancurkan gumpalan darah dengan sendirinya ,  transient ischemic attack  terjadi ketika  volume darah terjebak dalam pembuluh darah otak , gumpalan darah ini sering datang dari jantung atau arteri karotid, menjebak mencegah darah menuju otak, sehingga otak tidak  memperoleh  oksigen dari darah,
faktor-faktor  yang memicu  munculnya   transient ischemic attack,antaralain:
semakin tua semakin rentan  mengidap penyakit ini,
pasien  memiliki orang tua atau  keluarga yang sudah pernah   mengidap penyakit ini
bila  sudah  pernah terkena transient ischemic attack sebelumnya, maka mungkin  bisa kambuh, tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi,diabetes,
konsentrasi homocysteine tinggi,
 pengobatan  untuk transient ischemic attack   tergantung pada penyebab dasar penyakit,  seperti
kecanduan minuman alkohol, hipertensi, diabetes, kecanduan merokok, makan makanan yang tidak sehat pola hidup  tidak sehat ,kolesterol tinggi harus diobati dahulu sebelumnya ,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
 aspirin, clopidogrel dan warfarin untuk mengencerkan darah dan mencegah trombosis, operasi untuk membuka arteri yang tersumbat,
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu pemeriksaan EKG untuk menemukan ada tidaknya cardiac thrombosis yang dapat berpindah ke dalam otak,
 pemeriksaan  CT atau magnetic resonance imaging (MRI) untuk meneliti  ketidaknormalan  di dalam otak, pemeriksaan grafik arteri karotid yang tersumbat



  TRAUMA KEPALA BERAT

Trauma kepala berat yaitu  cedera yang memicu terganggunya fungsi otak,
 jenis cedera otak yang  terjadi seperti perdarahan,  lebam, jaringan yang sobek,  cedera ini memicu  komplikasi  bahkan kematian,
 ini dapat  disebabkan oleh benturan atau hentakan yang sangat keras pada kepala atau tubuh. objek tertentu yang masuk menembus tengkorak, seperti peluru atau  serpihan tulang tengkorak yang retak
trauma kepala berat  gejala nya ,antaralain:
kehilangan kesadaran, pusing, linglung, merasa mengantuk pada beberapa jam setelah cedera, kejang-kejang,pandangan yang kabur,kehilangan pendengaran,
muntah ,perdarahan dari telinga, adanya cairan serebrospinal yang biasanya mengelilingi otak dan tulang belakang,   amnesia, lebam di belakang telinga,
lemas,  sulit menjaga keseimbangan saat berjalan,
 keparahan trauma kepala  dievaluasi  melalui standar internasional  Glasgow Coma Scale (GCS) ,  skala yang mengukur kesadaran penderita dengan melihat responsnya terhadap berbagai rangsangan. , beberapa faktor yang dijadikan dasar evaluasi, yaitu gerakan, respons verbal, kemampuan   membuka mata. skala tertinggi di angka 15, artinya pasien  dalam kesadaran penuh dan tanggap dalam merespons rangsang. skala rendah  di angka 3, artinya pasien  dalam keadaan koma  sehingga tidak memberikan respons dengan membuka mata,  bergerak. bila  nilai berada di bawah angka 8 , pasien   dianggap mengalami trauma kepala yang berat,
pemeriksaan  dengan CT scan atau   pemeriksaan  dengan  MRI scan ,
trauma kepala berat  memerlukan  penanganan di rumah sakit. dokter  akan memantau perkembangan pasien  setiap setengah jam hingga pasien benar-benar sadar dengan memeriksa,antaralain:
tingkat kesadaran, ukuran dan reaksi pupil mata terhadap cahaya,
kemampuan koordinasi tangan dan kaki, pernapasan,
detak jantung, tekanan darah  suhu tubuh, kadar oksigen dalam darah,
bila  kesehatan kesadaran  pasien  masih mengalami penurunan, dokter  kembali melakukan  CT scan untuk  memeriksa  kondisi otaknya , monitor tekanan intrakranial yang berfungsi mengukur tekanan dalam otak pasien untuk mendeteksi gejala  perdarahan di dalam tengkorak,
dilakukan operasi kraniotomi jika :
ada  perdarahan dan pembekuan darah di lapisan pembungkus dan jaringan otak,
memar pada jaringan otak yang bisa  berkembang menjadi sumbatan pembuluh darah otak, fraktur pada tengkorak,
pengidap trauma kepala berat memerlukan  rehabilitasi. jenis rehabilitasi dan  kombinasinya  ditentukan berdasarkan tingkat keparahan cedera dan dampaknya , jenis jenis rehabilitasi ,antaralain:
terapi fisik untuk membantu pasien kembali belajar berjalan,
terapi okupasi untuk membantu pasien belajar bekerja,
terapi bicara untuk  mengatasi gangguan bicara ,
terapi perilaku kognitif yang membantu pasien  mengubah pola pikir ,
psikoterapi yang akan melenyapkan  kekhawatiran ,
psikiatri bisa  memberikan obat-obatan untuk memulihkan kesehatan jiwa pasien,
trauma kepala berat berpotensi mengakibatkan  komplikasi ,seperti:
 koma,fraktur tengkorak atau luka tusukan  menyobek lapisan jaringan pelindung otak (selaput otak) sehingga bakteri dapat  memasuki otak dan memicu infeksi,
naiknya  cairan serebrospinal ,  ini  meningkatkan tekanan di dalam rongga kepala dan pembengkakan otak,
kejang-kejang  dialami dalam minggu pertama setelah cedera,  komplikasi ini  bisa terjadi berulang kali (epilepsi pasca trauma)
kerusakan pembuluh darah dapat  memicu stroke dan  penggumpalan darah,
kerusakan saraf  seperti kelumpuhan otot wajah atau kerusakan saraf mata,
gangguan intelektual  mengingat,  kesulitan bicara ,
 tidak bisa mengendalikan diri, depresi, insomnia, dan uring-uringan.
kehilangan indera penciuman atau perasa,
trauma kepala berat  disebabkan cedera atau kecelakaan,



TRAUMA KEPALA RINGAN

Trauma kepala ringan yaitu  cedera pada otak yang  disebabkan  benturan pada kepala, misalnya karena kecelakaan, terjatuh, pukulan,  goncangan , hentakan ,
gegar otak  memengaruhi fungsi otak,  jarang mengakibatkan kerusakan permanen,  pengidap cedera ini tetap sadarkan diri sehingga  tidak menyadari bahwa dirinya  mengalami gegar otak,
trauma kepala ringan durasi berlangsungnya  hanya sebentar. beberapa gejala nya yaitu :
mual , muntah, pusing ,pandangan kabur,mudah marah atau kesal,
 susah tidur atau tidur lebih lama dari biasanya,telinga berdenging,
merasa lemas , gangguan keseimbangan tubuh,
gejala-gejala trauma otak ringan  terjadi sesaat sesudah   mengalami cedera,
 anak yang mengalami gegar otak, gejalanya  sama dengan orang dewasa  dan  lebih sulit dideteksi, cengeng dari biasanya ,  terus menangis, tidak tertarik dengan mainan kesukaannya,uring-uringan,kehilangan keseimbangan sehingga sulit berjalan,  lelah,dokter  memeriksa tingkat koordinasi, keseimbangan,  refleks pasien, pemeriksaan  CT  scan,   pemeriksaan  MRI scan ,
pengobatan  Trauma kepala ringan  jarang dengan  penanganan medis  khusus,  pengobatan  diterapkan di rumah dengan cara-cara ,antralain: beristirahat,
hindari aktivitas , kompres dingin di kepala , hindari konsumsi obat tidur dan  obat penenang, batasi aktivitas  menonton televisi, membaca, menggunakan komputer,  bermain game, hindari  mengemudi atau mengoperasikan alat berat ,
hindari stimulasi berlebihan pada pengidap anak-anak ,
cegah  anak-anak untuk melakukan permainan sulit,
jangan mengonsumsi obat antiinflamasi non-steroid (OAINS),
keseimbangan senyawa otak pada pasien  gegar otak akan mengalami perubahan, 
trauma kepala ringan yang dibiarkan berpotensi memicu  komplikasi. ,seperti :
sindrom pasca gegar otak, seperti kesulitan  berpikir,sakit kepala, pusing, 
epilepsi,komplikasi pembengkakan otak yang berkembang sangat cepat dan bersifat fatal  terjadi pada cedera otak kedua,
cedera otak yang terjadi berulang kali  mengakibatkan  penumpukan gangguan fungsi otak yang dapat bersifat permanen ,
vertigo dan sakit kepala.  bisa dialami oleh pengidap  setelah mengalami cedera otak, benturan keras pada kepala sebagai  sebab utama di balik trauma kepala ringan. cara menghindari terjadinya cedera ,antaralain:
 menggunakan helm,  saat mengendarai motor,



TRAUMA OTAK

Trauma otak  terjadi akibat cedera otak,  perdarahan , syok hebat  getaran dan memar otak ,banyak orang pernah terkena cedera kepala ringan. namun cedera kepala yang mengakibatkan  cedera otak bisa menyebabkan  komplikasi hingga kematian,
gejala dari trauma otak tergantung  tipe dan tingkat keparahan  cedera , gejala  terjadi langsung atau berkembang secara perlahan.  trauma otak ringan memicu  kehilangan kesadaran sementara,
gejalanya  yaitu  sakit kepala, gangguan perilaku, pusing, vertigo, tinnitus, dan kelelahan, gangguan tidur , gangguan emosional, kesulitan dalam mengingat, kesulitan berkonsentrasi, kesulitan memperhatikan, kesulitan berpikir,
Trauma otak medium atau berat menyebabkan  sakit kepala  parah, muntah, mual, kejang, tidak dapat bangun, mydriasis,  kesulitan berbicara,  kelelahan yang parah, kelumpuhan, kehilangan koordinasi, kebingungan, kegelisahan,
trauma otak  terjadi karena benturan tiba-tiba pada kepala ,
jika  cedera ringan, maka  hanya dilakukan observasi dan mengobati gejala-gejalanya  dengan obat penghilang rasa sakit dalam 24 jam pertama sejak trauma, mengonsumsi obat penenang ,
ketika  tekanan di dalam tengkorak dan otak meningkat, pasien akan diawasi ,  jika  ada  beberapa peradarahan maka bisa dilakukan   operasi  craniotomy untuk mengangkat gumpalan darah ,  membersikan luka terbuka dan lesi dapat  untuk mengurangi kemungkinan infeksi,
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu
dokter memeriksa  lewat pergerakan mata dan pupil ,  pemeriksaan  pemeriksaan pernapasan dan  sirkulasi darah    untuk membuat penelitian   akurat. skala glasgow dengan jangkauan 3 sampai 15   digunakan untuk memastikan tingkat keparahan dari cedera kepala. pemeriksaan CT scan  untuk menentukan cedera kepala ringan  atau parah,



TRAUMA SARAF TULANG BELAKANG

Trauma saraf tulang belakang yaitu  trauma dari bagian manapun pada tulang belakang atau saraf pada ujung tulang belakang,
trauma tulang belakang memicu sequelae permanen seperti hanya kaki saja (paraplegia) atau  kelumpuhan tangan dan kaki (quadriplegia) ,
pasien lanjut usia  bisa  mengidap  trauma tulang belakang akibat  osteoporosis,
 tanda-tanda dan gejala trauma saraf tulang belakang terutama cedera pada area atas ruas tulang punggung ,antralain :
berkeringat ,tekanan darah tidak normal,
suhu tubuh tidaknormal, otot  lemah atau mati rasa, gangguan kandung kemih,
mati rasa   di area yang terluka,
 penyebab trauma saraf tulang belakang karena benturan tiba-tiba pada tulang belakang yang meretakkan atau menekan satu ruas tulang belakang , pasien lanjut usia   yang memiliki   tulang belakang  lemah karena osteoporosis  rentan  terkena trauma tulang belakang jika mwngalami  cedera  sepele,
 kecelakaan, jatuh,  artritis, kanker, penyakit pembuluh darah, infeksi,  degenerasi spinal disc,
 faktor yang  meningkatkan risiko trauma tulang belakang, antaralain:
cenderung  mempengaruhi laki laki,
semakin tua semakin rentan  mengidap penyakit ini,
berolahraga tanpa perlengkapan pelindung yang sesuai ,
memiliki  penyakit tulang atau sendi yang lain,
bila  trauma tulang belakang akibat   kecelakaan, maka   pasien  berbaring di atas  papan yang datar, memposisikan  leher dengan penyangga,  memeriksa pernapasan dan kemampuan sirkulatori , menstabilkan tulang belakang  tidak digerakkan,  dokter  menyuntikkan steroid methylprednisolone ke dalam cedera-cedera tulang belakang ;  ini dilalukan  pada 8 jam pertama sesudah  cedera terjadi,  mungkin   operasi  dilakukan untuk menstabilkan tulang belakang juga  mengambil fragmen-fragmen patahan obyek  tulang,
jika  trauma tulang belakang memicu  otot yang lemah atau lumpuh, bisa  menggunakan  kursi roda elektrik,
Unit Gawat Darurat, mampu mendiagnosa  trauma tulang belakang berdasar riwayat kecelakaan, kepekaan indera,  kemampuan motorik,  dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu pemeriksaan CT scan, pemeriksaan rontgen,pemeriksaan MRI,
jika  bengkak mereda, dokter memeriksa  tingkat kerusakan saraf ,



TREMOR ESENSIAL

Tremor esensial yaitu  kontraksi otot ritnis dengan  tidak disengaja akibat   yang tidak diketahui
tremor esensial  memengaruhi kepala, suara, tangan, dan kaki ,
. tremor esensial  terjadi pada  semua bagian tubuh ,  pergetarannya  terjadi pada tangan  terutama saat  minum menulis, makan,
tremor esensial ini tidak berbahaya  namun biasanya salah didiagnosa  sebagai penyakit parkinson,
tremor esensial  terjadi pada tangan, kepala, struktur muka, pita suara, tenggorokan,  kaki ,  tangan ,  lengan. sangat kuat memengaruhi satu sisi saja. tremor menjadi lebih parah jika  tangan atau kaki sedang pada posisi yang kurang nyaman,  tremor esensial  biasanya akan hilang  dengan sendirinya.
gejala tremor esensial  ,yaitu :
kepala mengangguk, suara bergetar, jika  tremor menyerang pita suara,
sulit  menulis, minum bila  menyerang tangan,
 penyebab tremor esensial  belum diketahui, namun  koordinasi antara bagian-bagian tertentu dari otak dikendalikan oleh  tremor. penyakit  ini tidak menular namun penyakit ini  dapat turun temurun dalam keluarga,  orangtua memiliki kemungkinan tinggi  mewariskan kepada anaknya,
beberapa faktor yang  mempengaruhi tremor,antaralain:
jenis tremor esensial yang diturunkan keluarga (tremor familial) yaitu  gangguan dominan autosomal. sebuah gen yang rusak hanya dari 1  orangtua sudah  bisa   menurunkan penyakit  ini. bila  pasien  mempunyai  orangtua dengan mutasi genetik tremor esensial, pasien akan  mempunyai  peluang  mengidap  tremor  sendiri,
 pengidap tremor esensial mungkin tidak memerlukan  pengobatan jika  gejalanya ringan. namun  jika  tremor esensial menggangu  kegiatan sehari-hari, maka dilakukan perawatan ,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
Obat penenang  diperparah oleh ketegangan atau kecemasan  seperti alprazolam (Xanax) dan clonazepam (Klonopin) ,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
Suntikan OnabotulinumtoxinA (Botox). Suntikan botox  jenis tremor,  kepala dan suara mampu efektif selama  tiga bulan,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
obat obatan Beta blockers   untuk mengatasi  tekanan darah tinggi,  seperti atenolol (Tenormin), metoprolol (Lopressor), nadolol , sotalol (Betapace) dan propranolol (Inderal) yang  meringankan tremor ,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
obat anti-kejang, epilepsi, seperti primidone (Mysoline),  efektif bagi yang  tidak merespon beta blockers,
operasi  pembedahan ,antaralain:
stereotactic radiosurgery  yaitu fokus sinar x-bertenaga tinggi pada area kecil pada otak
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu
 pemeriksaan pada penyebab  penyebab lain seperti , gangguan neurologis, kondisi tiroid,  kafein, obat-obatan, pemeriksaan CT ,  pemeriksaan  MRI scan untuk menemukan kemungkinan penyebab lain dari tremor, tes darah ,   tes  urin,



TRIGGER FINGER

trigger finger yaitu  yang menyebabkan jari tangan kaku dalam posisi yang sama.
 trigger finger  ini meliputi lapisan jaringan di sekitar jari tangan (tendon),tendon yaitu  jaringan serat yang tebal yang berhubungan dengan otot kerangka.peradangan tendon memicu  tendon tidak dapat  bergerak leluasa sehingga jari tangan terkunci ,
trigger finger  ini  kebanyakan dialami penjahit, dan pengrajin kulit,penulis,pekerja pabrik,
jari tangan cenderung  berada dalam posisi tetap,  terkunci ketika  melipat atau meregang , nyeri muncul pada tendon dan nyeri  saat bergerak,  pasien  dewasa  merasa sakit pada jari tengah sedang  anak‐anak  di bagian jempol,
trigger finger muncul saat  lapisan tendon jari tangan mengalami iritasi dan meradang, tendon yaitu  pita serat yang menghubungkan otot dan tulang. setiap tendon dikelilingi oleh lapisan pelindung yang mempengaruhi pergerakan tendon yang normal, merangsang lapisan akan menghasilkan  jaringan parut pada tendon dan lapisan akan menebal, ini  memicu  fibrosis yang mengakibatkan  pergerakan tendon kaku,
faktor  yang memicu  trigger finger ,antaralain:
melakukan gerakan gerakan  yang sama berulang kali,
diabetes, rheumatoid arthritis,
 pengobatan  trigger finger  bertujuan untuk mengurangi radang dan mengembalikan gerakan meluncur tendon ke dalam lapisan tendon seperti semula,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
suntikan  steroid (cortisone) ke dalam tendon melalui telapak tangan , suntikan lebih dari sekali jika  penyakit kambuh,  gejala  menghilang  3 sampai 5 hari ,  jari tangan dapat  bergerak lagi dalam 2 sampai  3 minggu,
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu
dalam. pemeriksaan, pasien memegang, membuka tangan, untuk memeriksa area tangan,  pemeriksaan pergerakan  pemeriksaan kekakuan sendi. dokter   menyentuh telapak tangan  untuk melihat apakah ada tumor. bila  ada maka tumor  ini akan berpindah bersamaan dengan pergerakan jari tangan, sebab  tumor menempel pada tendon jari tangan. menggunakan tes darah dan X‐ray untuk mengesampingkan kemungkinan penyebab lain seperti kelainan tiroid,  carpal tunnel syndrome, asam urat, diabetes, retak,



TRIGLISERIDA

Trigliserida yaitu   jenis lemak  yang mengalir di dalam darah pasien,  selain trigliserida, ada  juga  kolesterol jahat  (LDL)  ,kolesterol baik  (HDL) ,Lemak jenuh dan tidak jenuh
trigliserida dimanfaatkan oleh  tubuh sebagai energi, bila  trigliserida  terlalu banyak   dalam darah  maka   trigliserida  akan menumpuk di dinding pembuluh darah dan hati,
Trigliserida berasal dari  karbohidrat makanan  dan dari  lemak yang terdapat dalam makanan.,
 kadar trigliserida yang tinggi mengakibatkan pasien terserang penyakit  angina atau angin duduk, serangan jantung dan stroke,
belum  ada gejala  yang muncul akibat tingginya kadar trigliserida dalam tubuh,
 bila  tingginya kadar  trigliserida adalah karena   penyakit turunan, maka  kemungkinan akan muncul xanthoma. xanthoma yaitu  benjolan akibat timbunan lemak di bawah kulit,
tes darah  untuk menentukan kadar trigliserida tubuh,  penjelasnya ,yaitu:
kadar  trigliserida  sangat tinggi  yaitu   di atas 500 mg/dl,
kadar  trigliserida    tinggi yaitu   200-499 mg/dl,
kadar  trigliserida    cukup tinggi yaitu  150-199 mg/dl,
kadar  trigliserida    normal  yaitu  di bawah 150 miligram per desiliter (mg/dl),
 diabetes yang tidak diobati sebagai aktor utama penyebab  terjadinya kadar trigliserida yang tinggi, mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat dan gula lah pelaku utama penyebab  terjadinya kadar trigliserida yang tinggi,
semakin tinggi kadar trigliserida semakin tinggi risiko terkena penyakit jantung ,
 beberapa  pemicu kadar trigliserida yang tinggi,antaralain:
Hipotiroidisme  yaitu  saat  kelenjar tiroid menghasilkan terlalu sedikit hormon tiroid,
jika  ginjal tidak berfungsi dalam menyeimbangkan kandungan garam dan mineral dalam darah, membuang sampah tubuh dan cairan berlebihan,  tidak bisa mengatur tekanan darah,steroid,beta-blockers,tamoxifen,diuretik,
Kadar trigliserida tinggi sebagai  bagian dari sindrom metabolik,
 Sindrom metabolik yaitu  gangguan  kesehatan seperti gula darah tinggi , penumpukan lemak di sekitar pinggul,  kadar trigliserida tinggi, kadar kolesterol  baik  atau HDL yang rendah, hipertensi,
dalam darah ada  2   jenis lemak berbeda, yaitu trigliserida dan kolesterol,
lemak  trigliserida berfungsi untuk menyimpan kalori dan menyediakan energi untuk tubuh ,
lemak  kolesterol berfungsi membangun sel-sel dan hormon tertentu,
trigliserida dan kolesterol   tidak dapat  larut dalam darah,
 protein membantu trigliserida dan kolesterol     mengalir ke seluruh bagian tubuh,
bila   memiliki kadar trigliserida tinggi, kemungkinan juga  akan mengalami kolesterol tinggi,
untuk mengetahui apakah pasien  mempunyai  kadar trigliserida yang tinggi, maka  bisa melakukan tes darah bernama  analisis lipoprotein, analisis lipoprotein ini berfungsi mengetahui jumlah semua   lemak di dalam darah,
Kadar trigliserida dalam tubuh dapat  diturunkan tanpa memakai  obat-obatan ,yaitu dengan:
kurangi  berat badan,
banyaklah  mengonsumsi lemak sehat  lemak tidak jenuh   buanglah   lemak jenuh seperti  daging ,
lemak sehat  lemak tidak jenuh seperti minyak zaitun, minyak kacang , minyak canola,
buanglah   lemak trans ,lemak trans  ada pada makanan yang digoreng ,
kalori yang berlebihan dalam tubuh  akan diubah menjadi trigliserida dan disimpan sebagai lemak maka buanglah kalori,
buanglah  kolesterol seperti daging ber lemak, kuning telur,  susu murni,
buahlah  gula ,
bila  tingkat trigliserida masih tetap tinggi sesudah  melakukan pola gaya hidup sehat ,  maka perlu   konsumsi obat-obatan . dosis  kandungan obat yang diberikan dokter tergantung kepada kadar trigliserida, tingkat kolesterol, pasien,
obat-obatan yang diberikan   ditujukan  untuk menurunkan kolesterol jahat yang secara tidak langsung  menurunkan kadar trigliserida. beberapa obat-obatan   untuk menurunkan kolesterol tinggi,antaralain:
obat Statins   menghambat enzim yang diperlukan  tubuh untuk menghasilkan  kolesterol,
suplemen Asam lemak omega-3 (minyak ikan)   menurunkan kadar trigliserida dalam tubuh ,
bila  mengonsumsi statins,  berhati-hatilah bila  mengonsumsi obat  fibrate, gabungan kedua obat ini  mengakibatkan gangguan  pada otot dinamakan  rabdomiolisis, yang memicu  gagal ginjal,
obat  Fibrate  untuk   menurunkan trigliserida dan meningkatkan kolesterol baik atau HDL. dampaknya terhadap  kolesterol jahat tidak  banyak,
obat  Niacin atau nicotinic acid  untuk  mengurangi produksi trigliserida dan LDL,



TRIKINOSIS

trikinosis yaitu  penyakit yang disebabkan oleh infeksi cacing parasit nematoda yang hidup di usus  hewan
saat pasien  makan daging mentah merah murah  yang terinfeksi, larva akan masuk ke usus, berkembang menjadi cacing  dalam beberapa minggu,  cacing dalam usus  akan memproduksi larva  larva dan larva  larva akan masuk ke semua jaringan tubuh ,
penyebab trikinosis yaitu  cacing Trichinella spiralis,
komplikasi penyakit  trikinosis  ini antara lain kerusakan ginjal, kerusakan jantung,  kerusakan otak,  gagal jantung kongestif, gangguan sistem pernapasan, pneumonia,
tanda-tanda dan gejala trikinosis antaralain:
gejala awal yaitu rasa tidak nyaman di perut, diare, demam ringan, mual, muntah, kelelahan , gejala kedua yaitu   pada  7 sampai  10 hari kemudian, gatal-gatal,  kulit terasa terbakar,  letih, lemah,  diare kelopak mata dan wajah menjadi bengkak , mialgia, artralgia, sakit kepala, badan lemah, sesak napas, demam tinggi, menggigil, sensitif terhadap cahaya,
faktor-faktor yang memicu  munculnya trikinosis,antaralain:
 makan daging  merah mentah murah   yang setengah matang,
makan makanan mentah yang ada didalam tanah,
mengonsumsi daging hewan hewan  liar yang tidak dikenal,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
obat  obatan kortikosteroid seperti prednisone untuk mengatasi  infeksi serius yang  menyebabkan  kerusakan pada otak dan  sistem saraf,
obat obatan pembasmi cacing acetaminophen  untuk membunuh cacing parasit  yang berada dalam usus ,kemudian berendam dalam air panas  ,
 obat  obatan acetaminophen atau ibuprofen untuk  demam dan nyeri,



TRIKOMONIASIS

Trikomoniasis yaitu  infeksi pada alat kelamin yang disebarkan melalui hubungan seksual.
Infeksi ini tidak berbahaya  namun  bisa  memicu komplikasi   seperti tersumbatnya uretra pada laki laki ,  infeksi jaringan kulit vagina (cellulitis) pada wanita,
infeksi pada masa kehamilan dapat menyebabkan  kelahiran prematur dan berat badan bayi rengah,ketidaksuburan,
tanda-tanda dan gejala triomoniasis  pada laki laki  ,antaralain:
rasa panas saat buang air kecil, sulit buang air kecil, nyeri  saat buang air kecil, 
 tanda-tanda dan gejala triomoniasis  pada wanita ,antaralain:
nyeri  saat berhubungan seksual, nyeri  pada pelviks ,nyeri saat buang air kecil,  bau pada vagina , cairan vagina berwarna , cairan berbuih,  gatal,  bengkak pada vagina,
penyebab trikomoniasis  yaitu  parasit protozoa kecil bernama  Trichomonas vaginalis, yang sudah dapat  pasien temui   di manapun. trichomonas ditularkan selama  melakukan aktifitas berhubungan seksual. masa  inkubasi  parasit ini belum  diketahui  mungkin   biasanya  5 hingga 28 hari,
faktor-faktor  yang memicu munculnya trikomoniasis,antaralain:
sering memiliki banyak pacar berganti ganti  pasangan seksual,
sudah pernah  mengalami infeksi menular seksual,
tidak menggunakan alat pengaman ,
pengobatan  trikomoniasis
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
obat obatam  antibiotik metronidazole selama  7 hari  bersama  pasangan pasien,  bagi pasien wanita  yang hamil, metronidazole  disalurkan ke janin melalui plasenta efek samping pengobatan ini yaitu rasa logam dalam mulut, neuropati perifer,mual, muntah, diare, kram di daerah perut, ,
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu
memeriksa pelviks untuk mengambil sampel vagina,  jika parasit ditemukan pada sampel saat diperiksa dengan mikroskop maka akan dilakukan diagnosa , diagnosa dengan  menanamkan parasit. hasil sesudah  penanaman  3 hingga 7 hari, tes darah bisa untuk mendiagnosa  parasit,



TRIKUSPID STENOSIS

Stenosis trikuspid terjadi saat  katup jantung tidak terbuka lebar (stenosis),
katup trikuspid yaitu  katup antara ventrikel kanan jantung, dan atrium kanan ,
katup akan terbuka bila  atrium berkontraksi untuk memompa darah ke ventrikel, menutup saat  ventrikel berkontraksi untuk mencegah darah mengalir kembali ke atrium,
katup menyempit berarti darah tidak mampu mengalir ,sehingga atrium bekerja lebih keras dan menjadi lebih besar namun tidak berfungsi secara efektif mengalirkan darah ke ventrikel kanan  ini menyebabkan gagal jantung,
pasien yang  memiliki demam rematik akan rentan  mengalami stenosis trikuspid,
pasien yang memiliki   stenosis trikuspid ringan  tidak menunjukan  gejala,
 tanda-tanda dan gejala trikuspid stenosis  mulai muncul sesudah  beberapa tahun,seperti  nyeri dada ,kelelahan, bengkak pada kaki, perut,  sesak napas  saat  berbaring ,  denyut jantung tidak teratur, batuk darah,
stenosis trikuspid  parah memicu   gagal jantung,
Stenosis trikuspid  berhubungan dengan infeksi jantung.
stenosis trikuspid  ini  terdeteksi dengan adanya masalah katup mitral dan aorta,   luka pada katup trikuspid mungkin  disebabkan oleh cacat lahir,
faktor-faktor yang memicu trikuspid stenosis,antaralain:
mempunyai ndemam rematik,mempunyai  tumor di dalam jantung,
 pengobatan  trikuspid stenosis  tergantung  tingkat keparahan, usia ,    kesehatan pasien,. membatasi makanan yang bergaram dan mengandung banyak air,  untuk menghindari adanya  edema di tangan dan kaki,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
obat antikoagulan untuk mencegah trombosis ini
untuk pasien yang memiliki  denyut jantung yang tidak normal ,
obat diuretik untuk mengurangi cairan dalam darah agar jantung tidak bekerja begitu banyak, bagi pasien yang memiliki gagal jantung,
obat   Vasodilator dipakai jika  gagal jantung menjadi lebih parah.
dokter  menawarkan  pengobatan  peregangan katup dengan pipa. pipa yang dipasang dapat  meregangkan katup , operasi penggantian katup jantung stenosis trikuspid yang parah, dokter memeriksa  suara sistolik ,  suara sistolik yaitu  suara  tidak biasa pada aliran darah ,  ini untuk menentukan waktu siklus darah yang mengalir melalui suara sistolik,  ini  membantu  menemukan katup yang terganggu
Stenosis trikuspid bisa  dianalisa  dengan  echocardiography,
Echokardiogram yaitu  sejenis USG   pada jantung untuk menemukan kelainan,
EKG menandakan  perubahan dalam sistem kerja jantung seperti kelainan denyut jantung,
radiografi pada dada dan elektrokardiografi.,



TROMBOFILIA

Trombofilia atau hiperkoagulasi, yaitu  penyakit  pembekuan darah,
 pasien  akan cepat   mengalami pembekuan darah (trombosis),
penyakit trombofilia ini  juga menjadi pemicu berbagai jenis penyakit lainnya, yang mungkin disebabkan oleh bawaan dalam keluarga yang membentuk suatu zat pembekuan darah dalam tubuh,
pasien bisa mengidap arteri (trombosis arteri)  atau  trombofilia (trombosis vena)
tergantung pada lokasi trombus.
trombosis arteri  terjadi di sekitar pembuluh darah utama (aorta, arteri karotis),
gejala trombosis arteri yaitu sulit menelan,  bicara melantur, mati rasa, tubuh lemas, gangguan  penglihatan,
gejala  tombosis vena terjadi di pembuluh darah kaki,
 gejala  tombosis vena  yaitu rasa panas pada kaki, pembengkakan, nyeri, kemerahan,  beberapa penyakit  yang  juga dapat menyebabkan trombosis ,antaralain:
 keguguran, kelahiran prematur,  adanya kandungan antibodi antifosfolipid dalam darah seseorang,
pasien  pengidap  sindrom antibodi antifosfolipid bisa  mengalami pembekuan darah yang tidak normal.
gumpalan trombosis akan menyumbat aliran darah dan akan mempengaruhi kesehatan dalam waktu lama,
 trombofilia  disebabkan oleh mutasi genetik pada beberapa gen yang diwariskan dari orangtua. jenis nya  yaitu faktor mutasi Leiden V,
jenis lainnya yaitu peningkatan aktivitas faktor VIII, mutasi protrombin, hiperhomosisteinemia,
protrombin yaitu  protein yang berperan dalam pembekuan darah,
hiperhomosisteinemia yaitu  suatu  di mana kadar homosistein terlalu banyak dalam asam amino darah,
kelainan genetik  lainnya adalah   kekurangan antitrombin III atau protein yang membantu pembekuan darah, protein C  dan  protein S,
penyakit  ini  berhubungan  dengan komplikasi selama kehamilan,
 sindrom antibodi antifosfolipid sebagai  penyebab trombosis yang tidak mampu  turun‐temurun, namun  disebabkan oleh infeksi,
antibodi antifosfolipid adalah   protein tidak normal  dalam darah yang tidak menular atau  diwariskan dari orangtua kepada anaknya,
faktor-faktor  yang memicu    trombofilia, yaitu:
pasien  memiliki orang tua atau  keluarga yang sudah pernah   mengidap penyakit ini
pasien  hamil,
pasien mempunyai  sindrom antibodi antifosfolipid,
dokter mungkin akan memberikan resep resep 
obat  zat antikoagulan seperti  heparin dan warfarin,
bila  terbukti bahwa trombosis disebabkan oleh rheumatoid arthriti atau  lupus eritematosa,
maka yang harus diatasi  adalah rheumatoid arthriti atau  lupus eritematosa,      untuk mengatasi  hyperhomocysteinemia, dokter  memberikan  vitamin B6, vitamin B12  dan asam folat,
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu
 mencari penyebab penggumpalan darah, pembekuan darah berulang kali bisa  terjadi karena   penyebab  yang tidak jelas , darah membeku di area  yang tidak biasa, terjadi pembekuan selama atau setelah kehamilan ,  keguguran,
metode pencitraan  CT scan  untuk menemukan lokasi pembekuan darah
 tes untuk mengabaikan kemungkinan karena  kelainan genetik.
  tes darah  dapat dilakukan untuk menentukan lupus antikoagulan ,faktor Leiden V, protein C, protein S,



TROMBOSITOPENIA

Trombositopenia yaitu  penurunan jumlah platelet dalam darah di bawah batas minimal,
kadar  normal platelet yaitu  150.000 hingga 450.000 per mikroliter.
Platelet atau  trombosit berfungsi  untuk membantu proses pembekuan darah agar  tidak terjadi  pendarahan berlebihan ,
trombositopenia yang tidak diobati  bisa  memicu pendarahan dalam , terutama bila  jumlah platelet pasien  ada  di bawah angka 10.000 per mikroliter,
Trombositopenia ringan  tidak menunjukan  gejala tanda  apa pun. kalau  ada, gejala yaitu lemas, darah pada urine atau tinja,menstruasi dengan  darah ,memar-memar pada tubuh,Bintik-bintik merah keunguan pada kulit, pembengkakan pada limpa,
sakit kuning dan    pendarahan , pendarahan ini  terjadi di  dalam dan diluar  tubuh bahkan bisa   sulit dihentikan, seperti  gusi berdarah ,mimisan ,
pada kondisi normal, sumsum tulang akan menghasilkan  dan menggantikan platelet yang sudah rusak. namun  pada    trombositopenia, jumlah platelet dalam darah penderita tidak mencukupi angka yang seharusnya,
kekurangan ini  disebabkan oleh produksi platelet yang menurun atau proses matinya  platelet lebih cepat dibandingkan  proses produksinya, masalah  ini mungkin  disebabkan  oleh beberapa faktor ,antaralain:
kanker darah, limfoma,  purpura trombositopenik trombotik,
obat-obatan heparin, kina, , obat antikonvulsan,
autoimun  lupus, kelainan darah anemia aplastik,  alkohol , kemoterapi , radioterapi,
infeksi virus, HIV, cacar air,  hepatitis C, bakteri,
Trombositopenia bisa   muncul saat  banyak platelet yang terperangkap dalam limfa yang membengkak. Ini  terjadi pada pasien  wanita selama masa kehamilan. namun   ini akan membaik sesudah  wanita ini  melahirkan,
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu
bila  pasien dianggap  mengidap trombositopenia, dokter akan melakukan  pemeriksaan  lanjut dengan  tes darah untuk  mengetahui jumlah platelet dalam darah,bila  jumlah platelet menurun hingga di bawah 50.000, pasien   mengalami pendarahan,jumlah platelet yang di bawah 150.000 akan menandakan  bahwa pasien  mengidap trombositopenia,
beberapa  pengidap trombositopenia tidak memerlukan  perawatan  khusus,  trombositopenia yang ringan  tidak menunjukan  gejala juga  dapat  sembuh dengan sendirinya,
jika  pengidap trombositopenia  parah maka menjalani pengobatan yang  tergantung 2 hal, yaitu penyebab dan tingkat keparahan kondisinya. prosedur untuk mengatasi  trombositopenia ini ,antaralain:
pemberian  steroid agar sistem kekebalan tubuh berhenti  menghancurkan platelet,
transfusi darah, pemberian  obat-obatan untuk meningkatkan jumlah platelet ,
operasi pengangkatan organ limpa,



TUBERKULOSIS

Tuberkulosis TBC   yaitu  infeksi bakteri  yang menyerang  jaringan tubuh ,
 bakteri bernama Mycobacterium tuberculosis  ,
penyakit ini bisa  ditularkan melalui saluran udara, jenis  bakteri kebanyakan  jenis  laten, di mana bakteri mampu  tertidur  atau akan  aktif sewaktu waktu , beberapa minggu bahkan beberapa tahun, tergantung  kesehatan dan daya tahan pasien,
terutama bila  pasien mempunyai  sistem kekebalan tubuh yang melemah  akibat   HIV, kanker , maka bakteri  dapat  berkembang lebih cepat,
penyakit ini menyerang  paru-paru,  menyebar ke sistem saraf pusat, jantung,
tulang, kelenjar getah bening,
masa inkubasi akan lebih singkat pada pasien yang memiliki  sistem kekebalan tubuh yang lemah. di masa masa   di mana bakteri  ini sudah berkembang, penyakit ini  akan  menular,
beberapa golongan yang rentan mengidap penyakit ini,antaralain:
pengidap HIV , pasien sehat  yang bersentuhan  dengan pasien penyakit ini,
 dokter atau perawat yang merawat penyakit ini, pasien sehat  yang tinggal bersama sama dengan pasien penyakit ini,  tanda-tanda dan gejala tuberkulosis
ketika masa  masa inkubasi penyakit tuberkulosis  ini , pasien akan merasa sehat sehat saja,  kebanyakan pasien tidak dapat memperlihatkan  gejala apapun pada tahap ini,  penyakit ini belum menular. saat  penyakit  tuberkulosis  ini berkembang, gejala-gejala  mulai tampak  seperti lelah  lemah gemulai  lesu letih lemas ,nafsu makan tidak ada ,   batuk yang berlangsung  3 minggu, dahak  batuk darah, nyeri dada, demam, berkeringat di malam hari, penurunan berat badan, 
 tuberkulosis  disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis  yang mampu  menyebar melalui saluran udara. bakteri ini bisa  terhirup   bila  melakukan  kontak dengan pasien tuberkulosis yang batuk bersin  , 
sesudah  memasuki tubuh, bakteri  masih belum akan aktif melainkan akan tidur  selama beberapa minggu .  ini dinamakan  masa inkubasi. Karena bakteri   tidak aktif, maka tidak akan ada gejala dan tidak mampu  menular. bila  pasien menjalani  tes  MTB, hasilnya akan positif walaupun  tidak ada tanda-tanda sama sekali. bahaya  tuberkulosis  dapat dilenyapkan  bila  terdeteksi dini sejak  masa masa  inkubasi,
bakteri  akan menyerang tubuh saat  sistem kekebalan tidak mampu melawan atau bakteri  masih  menunggu hingga sistem kekebalan melemah  dengan sendirinya masa inkubasi akan berbeda  beda  pada setiap pasien ,  saat  bakteri  mulai aktif, bakteri  akan berkembangbiak  di dalam paru-paru juga  pembuluh darah,  kemudian menyebar   ke bagian tubuh lain,
beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko penyakit ini bila   sistem kekebalan tubuh melemah, antaralain:
penyakit ginjal stadium akhir,kanker,HIV/AIDS,diabetes,
obat-obatan untuk mengobati penyakit autoimun, seperti psoriasis,artritis reumatoid, penyakit Crohn ,
dokter mungkin akan memberikan resep resep
 obat-obatan tuberkulosis yang harus  dikonsumai   selama 6 bulan ,  pengobatan  melibatkan 3  hingga  4  jenis  antibiotik ,  jika pasien  merasa sehat sesudah  beberapa minggu. penyakit ini akan  kambuh. maka ,   pasien harus tetap mengonsumsi  obat ,
 walaupun gejala-gejala penyakit  sudah hilang.,
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu
 tes kulit dengan elemen tuberkulosis (PPD)  dilakukan , pada tes ini, sedikit protein yang mengandung bakteri  tuberkulosis disuntikkan ke kulit di bawah lengan , area  yang bengkak  diperiksa sesudah  4  hari  kemudian. ciri ciri  yang  bengkak ini   menentukan hasil tes. jika  hasilnya positif,  berarti pasien  telah terinfeksi  tuberkulosis,  mengambil sinar X dan sampel sputum, darah,  urin untuk diperiksa  keberadaan bakteri   dilaboratorium,



TUBEROUS SCLEROSIS

Tuberous sclerosis yaitu tumor kecil berkembang di  paru-paru,kulit, ginjal, otak, jantung, mata,
tuberous sclerosis   tidak ganas ,tuberous sclerosis   adalah penyakit genetik,  yang dapat diwarisi dari  orangtua ke anak,
tuberous sclerosis muncul  saat kelahiran, namun  tanda dan gejala belum   muncul,  pemeriksaan  dilakukan  pada usia 10 tahun,baru  tampak gejalanya,
tanda-tanda dan gejala tuberous sclerosis,antaralain:
bintik putih di permukaan kulit  di kaki , tonjolan merah di atas kulit, jika parah gejalanyab yaitu  kesulitan belajar dan kecerdasan yang rendah namun ini hanya dialami beberapa pasien saja,  kulit kasar di punggung bagian bawah dan polip di sekitar kuku,  kuku kaki,  email gigi  sobek,  kejang-kejang ,perkembangan saraf dan  fisik  terhambat, tergantung pada lokasi tumor di dalam otak ,
penyebab tuberous sclerosis  yaitu  penyakit genetik dalam keluarga dan diturunkan dari orangtua ke anak. terdapat  2  macam penyakit genetik, yaitu 15 (gen TSC2) dan
kromosom 9 (gen TSC1)  ,namun, beberapa penyakit  pasien merupakan  warisan dari  keluarga. penyebab lainnya mungkin karena mutasi  perubahan DNA atau zat lain di dalam tubuh yang membawa kode genetik,
faktor-faktor yang memicu  tuberous sclerosis,antaralain:
setengah  pasien mempunyai mutasi genetik gen TSC1 atau TSC2 baru,
beberapa  pasien dengan tuberous sclerosis mewarisi TSC1 atau TSC2 GMO- yang berkaitan  dengan gen tuberous sclerosis dari orangtua.
beberapa pasien  dengan penyakit ringan tidak membutuhkan  perawatan . tumor kulit bisa  dilenyapkan  dengan operasi  laser obat-obatan  epilepsi dan tumor,.   setelah pengobatan, pasien   masih  harus tetap membutuhkan  pemeriksaan secara teratur. pengobatan akan  diulangi bila  tumor kembali tumbuh,
dokter akan memeriksa riwayat gejala riwayat pengobatan riwayat keluarga, beberapa metode  pemeriksaan yang dilakukan yaitu mata diperiksa untuk melihat   anomali. tes urin  untuk menemukan kelainan  pada ginjal.
penyakit ini sulit didiagnosa  . tes pemeriksaan dengan  EEG untuk melihat  aktivitas otak, tes pemeriksaan dengan   magnetic resonance imaging (MRI)  untuk melihat karakter  tumor  ,  tes pemeriksaan dengan EKG untuk   menentukan apakah jantung  terpengaruh, 

penyakit T kedua penyakit  T kedua Reviewed by bayi on Mei 25, 2022 Rating: 5

About

LINK VIDEO